RSS Feed
Twitter
18.20
arif
suarasurabaya.net - Sebuah rumah mewah di
kawasan Jl Raya Wiyung 2A Surabaya dibobol kawanan perampok bermotor
dan uang beserta barang-barang berharga senilai Rp 33 juta raib.
Kompol Wiwik Setyaningsih Kapolsek Wiyung, Selasa (21/5/2013) mengatakan, Suharto pemilik rumah yang merupakan seorang kepala sekolah SMP dan istrinya Sri Handayani (50) yang juga guru TKP mengaku saat kejadian sedang tidak ada di rumah.
Pembobolan ini, lanjut dia, pertama diketahui Sri Handayani istri Suharto pemilik rumah saat pulang ke rumah dan dia melihat pagar terbuka dan kuncinya rusak.
"Kunci pintu utama juga rusak dan telah dibuka. Termasuk pintu kamar utama di lantai satu," kata dia.
Kata Kompol Wiwik, beberapa saksi mata mengatakan, sempat melihat empat orang mengendarai sepeda motor masuk ke rumah itu. Saat mereka masuk tidak membawa apa-apa kemudian saat keluar membawa tas.
Kompol Wiwik menjelaskan, pelaku yang diketahui berjumlah 4 orang ini berhasil menggasak uang tunai Rp.15 juta, dua kalung emas, lima cincin, laptop, sebuah anting, BPKB motor, kamera handycam dan surat nikah.
"Kita masih melakukan penyelidikan atas peristiwa ini. Setelah dilakukan olah TKP, korban dan beberapa saksi masih kita mintai keterangan," ujar dia. (dwi/ipg)
Editor: Iping Supingah
Kompol Wiwik Setyaningsih Kapolsek Wiyung, Selasa (21/5/2013) mengatakan, Suharto pemilik rumah yang merupakan seorang kepala sekolah SMP dan istrinya Sri Handayani (50) yang juga guru TKP mengaku saat kejadian sedang tidak ada di rumah.
Pembobolan ini, lanjut dia, pertama diketahui Sri Handayani istri Suharto pemilik rumah saat pulang ke rumah dan dia melihat pagar terbuka dan kuncinya rusak.
"Kunci pintu utama juga rusak dan telah dibuka. Termasuk pintu kamar utama di lantai satu," kata dia.
Kata Kompol Wiwik, beberapa saksi mata mengatakan, sempat melihat empat orang mengendarai sepeda motor masuk ke rumah itu. Saat mereka masuk tidak membawa apa-apa kemudian saat keluar membawa tas.
Kompol Wiwik menjelaskan, pelaku yang diketahui berjumlah 4 orang ini berhasil menggasak uang tunai Rp.15 juta, dua kalung emas, lima cincin, laptop, sebuah anting, BPKB motor, kamera handycam dan surat nikah.
"Kita masih melakukan penyelidikan atas peristiwa ini. Setelah dilakukan olah TKP, korban dan beberapa saksi masih kita mintai keterangan," ujar dia. (dwi/ipg)
Editor: Iping Supingah
0 komentar:
Posting Komentar